Wednesday 24 August 2016

Tugas Istri Sebelum Suami Berangkat Bekerja

Delapan tahun sudah saya menjadi seorang istri. Ada banyak sekali hal-hal yang saya pelajari saat ini. Mulai dari memahami tugas-tugas istri, yang terkadang masih saja ada yang masih belum dikerjakan secara sempurna. Memang kesempurnaan sulit sekali untuk ditemukan. Yang pasti, melakukan dengan ikhlas dan bertanggung jawab itulah yang sedang saya lakukan.

Melakukan tugas-tugas istri mulai dari bangun tidur hingga kembali tertidur. Melakukan ketika sebelum suami berangkat bekerja hingga suami sedang bekerja di luar rumah. Saya ingin menceritakan salah satu tugas istri, sebelum suami berangkat bekerja. Di sini, saya sangat bersyukur karena diberikan kesempatan untuk berada di rumah. Jadi, saya dapat melakukan tugas istri sebelum berangkat bekerja.
  1. Menyiapkan pakaian kerja suami. Mulai dari mencuci, menyetrika sampai menyimpan pakaian kerja suami di lemari, sayalah yang melakukan. Saat saya masih memiliki asisten rumah tangga, saya juga yang melakukan hal tersebut. Saya merasa sayang pakaian kerja suami akan rusak. Ada yang harus diperhatikan ketika mencuci pakaian kerja suami. Apalagi sewaktu menyetrika dan menyimpannya. Untuk membelinya kembali, sekarang banyak yang jual fashion pria online. Tapi lebih baik memiliki koleksi banyak, daripada rusak saat menyetrika. Tugas saya sebagai seorang istri adalah memastikan pakaian kerja suami sebelum berangkat bekerja adalah dalam kondisi baik.
  2. Menemani suami berdandan. Saya kurang kerjaan sekali ya, orang dandan ditemani. Saya selalu memperhatikan saat suami berdandan. Jika ada yang kurang, saya segera memberitahunya. Misalnya, ada kemeja yang tidak rapi ketika dimasukkan ke dalam celana panjangnya. Biasanya nich, kemeja bagian belakang, kurang rapi masuk ke dalam celana panjangnya. Itulah tugas istri yang harus memberitahukan, ada pakaian kerjanya yang kurang rapi.
  3. Mengantar suami ke luar rumah, sampai kendaraannya tidak nampak. Nah ini nich yang kadang ada saja, kendalanya. Misalnya saya direpotkan oleh hal-hal lainnya. Anak sedang asyik berada di kamar dan tidak mau ke luar rumah. Tapi, sebisa mungkin saya selalu menemani suami sampai kendaraannya tidak nampak. Inilah waktu yang tepat untuk, minta sesuatu. Minta uang belanja yang kurang misalnya. Minta nanti dibelikan martabak. Minta nanti ditelepon. Minta ijin belanja di toko yang jual fashion pria online, untuk mengganti kemeja yang sudah tidak layak pakai.


Ada banyak hal yang sebetulnya dilakukan istri sebelum suami berangkat bekerja. Saya mengambil poin pada saat sebelum berangkat bekerja saja. Tugas-tugas lain seperti menyiapkan makanan, menjemur handuk setelah suami mandi, juga tugas istri yang paling utama. Menjemur handuk, kadang lupa dilakukan oleh suami, karena terburu-buru mungkin. Jadi, mau tidak mau istrilah yang menjemurnya.

Menurut teman-teman apakah ada tambahan tugas istri lainnya sebelum suami berangkat bekerja? silahkan ditambahkan sendiri ya. Yuk sekarang beres-beres rumah dulu, sebelum suami berangkat bekerja.

6 comments:

  1. Aku beres-beres rumahnya malah sehabis suami berangkat kerja, hehehe. Tapi ngeblog dulu sampai jam 9 sih. Trus beberesnya habis itu.

    ReplyDelete
  2. Jadi iri, aku masih bujang semua serba sendiri. Dan itupun kerjaku kuli kasar. kerjanya cuma pakai kaos oblong. Rasanya ingin pakai kemeja dan dasi, ah..apa mungkin cocok dengan profesiku. Nanti dianggap sinting.
    Delapan tahun, lumayan waktu yang panjang. Selamat ya !

    ReplyDelete
  3. juga menyiapkan sarapannya ya mba hehe... bahkan bekal :)

    ReplyDelete
  4. hi hi malu deh..suami mandiri bgt karena lama ngekos,,,jadi dibantuin sedikit saja he he he

    ReplyDelete
  5. Suami saya bukan kerja kantoran jadi ga perlu ribet nyiapin pakaian. Yang penting di tata rapi biar mudah nyarinya. :)

    ReplyDelete
  6. Mudah"an nanti sya punya istri yang pengertian kaya mba

    ReplyDelete

Mohon maafkeun, komentar kali ini dimoderasi ya. Terima kasih