Thursday 20 October 2016

Cara Jitu Menghemat Pengeluaran Perlengkapan Bayi

Anak bungsuku sudah berusia 2 tahun sekarang. Memandang wajahnya ketika tidur. Memperhatikan polah, gerak dan tingkahnya sewaktu bermain dan berlarian ke sana kemari. Aku tersentak, kaget. Sudah lama sekali ya, aku repot tapi bahagia sewaktu menyambut kelahiran putriku itu. Ada banyak sekali yang kulakukan, mulai di rumah menyiapkan si sulung sekolah, sampai di tempat kerjaku.

Alhamdulillahnya, meskipun ribet, repot tapi aku tetap memperhatikan dan mendafar sendiri keperluan dan perlengkapan si kecil. Sudah pasti, ada banyak sekali perlengkapan yang harus dipersiapkan dan dibeli. Dari A sampai Z, dari perlak sampai washlap. Semua keperluan bayi membutuhkan biaya yang pastinya, tidak murah.

Apalagi ada banyak sekali keperluan-keperluan lainnya. Kadang nich, sedang jalan-jalan santai, ada keperluan si dedek, dibeli saja. Padahal post keuangannya bukan untuk membeli keperluan si dedek. Duh, jadi dech menambah masalah di keuangan. Ternyata susah sekali ya, untuk mengontrol keinginan untuk membeli peralatan ataupun kebutuhan bayi.

Adakah teman-teman juga pernah melakukan hal yang sama denganku? wajarlah ya, kalau aku sulit untuk menahan keinginan untuk membeli perlengkapan bayi. Bagaimana enggak susah, perlengkapan bayi itu lucu-lucu, apalagi warnanya tuh, soft banget, suka, inginnya dibeli semua. Apalagi nich kalau waktu aku hamil si sulung. Hamil si bungsu ini, karena perempuan, jadi lihat, suka, ambil. Habis itu...ya kan uang tadi buat beli air mineral galonan.

Sebaiknya bagaimana dong? Kalau semua serba keinginan, nanti mengganggu kelancaraan financial rumah tangga kan? jadi, waktu itu aku bikin nich, hal-hal seperti di bawah ini. Buat teman-teman yang awalnya seperti aku, asal beli pas lihat. Boleh nich, diconto, supaya dapat menghemat pengeluaran saat membeli perlengkapan bayi.

1| Buatlah Daftar Kebutuhan Bayi


Sebagai orangtua baru, ini sangat penting nich, harus di catat! hehee, jangan ada kata nyesel ya, karena semua barang dibeli, ujung-ujungnya gak kepakai. Buatlah daftar kebutuhan bayi dari yang paling penting sampai yang kurang penting (jarang digunakan nantinya).

Nah, jika sudah membuat daftar kebutuhan bayi, dijamin dech, nanti teman-teman tidak mudah tergoda ketika melihat perlengkapan bayi yang terlihat oleh mata. Dulu, sewaktu aku hamil anak sulung, aku selalu bertanya ke kakakku. "apa saja nich, yang diperlukan? ini butuh gak? itu harus beli gak?". Teman-teman juga bisa bertanya ke orangtua atau teman yang sudah berpengalaman.



2| Beli Seperlunya


Suamiku dulu asal beli nich, sewaktu membeli kebutuhan untuk si bungsu. Ambil, ambil, ambil, nah looh buanyak saja bayarnya. Akhirnya setelah memiliki pengalaman tersebut, aku punya saran nich, sebaiknya belilah barang-barang tersebut seperlunya. Jangan terlalu berlebihan dalam berbelanja kebutuhan bayi. Bayi itu cepat sekali loh, tumbuhnya. So? mau dikemanakan barang-barang yang tidak terpakai? Oleh sebab itu, jangan membeli dalam jumlah yang banyak, ya.

3| Manfaatkan Diskon


Aku suka diskon, suka banget sampai nyari-nyari loh. hehee, nah manfaatkanlah diskon yang diberikan oleh toko online perlengkapan bayi seperti MatahariMall.com satu-satunya toko online yang selalu menawarkan promo atau diskon untuk kebutuhan bayi. Dulu akupun mantengin terus toko online yang satu ini. Setiap ada promo dan diskon, langsung sigap melihat daftar kebutuhan yang belum terbeli.

Selain menghemat, teman-teman juga tidak perlu repot-repot pergi ke pusat perbelanjaan hanya untuk membeli kebutuhan bayi. Tidak perlu berdesak-desakan, tidak perlu panas-panasan, tidak perlu mengantri di kasir. Cukup mudah loh caranya, kunjungi www.mataharimall.com, semua perlengakapan bayi yang teman-teman butuhkan tersedia. Bagaimana belanja hemat dan mudah a la aku?

4| Beli Perlengkapan Bekas


Kebutuhan bayi kan macam-macam ya, ada baju, ada selimut bayi, ada bantal bayi, ada stroller, ada bak mandi bayi dan lain sebagainya. Jika di rasa ada salah satu perlengkapan bayi yang diperlukan, namun tidak sering digunakan, teman-teman bisa mencari perlengakapan bayi bekas atau membelinya dari teman atau saudara.

Contohnya stroller. Teman-teman dapat membeli stroller bekas yang masih bagus. Cara ini, bisa menghemat pengeluaran loh. Karena harganya tentu sangat murah, selama barang tersebut masih dapat digunakan, barang bekaspun bisa menjadi pilihan yang bijak.

Itulah keempat tips dariku untuk menghemat pengeluaran perlengkapan bayi. Bagaimana? mudah bukan tipsnya?

5 comments:

  1. Aku jg ada yg beli bekas mba, baby walker Leap Frog aku dpt harga 200rb tp barangnya masih baguuus. Klo beli baru harganya diatas 500rb :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Baby walker juga dipakai gak lama kan ya Noe, jadi beli bekaspun gak masalah. Nah, kalau baju buat jalan-jalan? beli dooong?

      Delete
  2. Aku banget nih yang suka memanfaatkan diskon. Gak cuma untuk keperluan bayi, keperluan semua kudu pake diskon. Maklum, emak modis. Modal diskon. Hihihi...

    ReplyDelete
  3. Aku yang no.2 beli bajunya kebanyakan tapi yg diapakai sedikit hbs tuh kekecilan

    ReplyDelete
  4. waktu anak pertama, aku kayaknya ganas banget belanja perlengkapan bayi. pas anak berikutnya udah mulai perhitungan hihihi

    ReplyDelete

Mohon maafkeun, komentar kali ini dimoderasi ya. Terima kasih