Beberapa hari ini nich, kondisi tubuhku sedikit kurang bersahabat. Ketemu kasur, pinginnya rebahan. Pinginnya selimutan. Tapi susah banget untuk memejamkan mata. Adanya cuma pegel di badan. Coz, glempang sini, glempang sana.
Mau panggil tukang urut, di sini kebanyakan amatiran semua. Mau ke dokter, kok manja banget. Cuma meriang bu. Makan juga sedikit rada gak nikmat, radang meradang di tenggorokan. Paling asupan dari irisan buah sharing sama anak-anak di rumah.
Tadi pagi, pas bangun kesiangan, kepala beraaat sekali. Duh, udah kesiangan, kepala sakit, gimana dong. Alhamdulillah, Faiz kooperatif sekali pagi tadi. Dibangunin, sarapan, trus mandi, berangkat dech diantar abinya.
Setelah hectic urusan anak sekolah reda. Aku berpikir untuk merendam kakiku menggunakan air hangat. Yaah, siapa tahu bisa sedikit mengurangi meriangnya badan. Kan, lumayan bisa blog post kan ya?
Aku menyiapkan air panas satu panci besar. Karena kamar mandiku kecil, aku tempatkan ember tadi di depan pintu kamar mandi. Trus menyiapkan garam, handuk dan kursi. Setelah air panas dituang ke dalam ember, aku taburi garam dapur trus tambahin air dingin.
Sembari merendam kaki menggunakan air hangat dan garam, tangan pegang handphone. Sembari merendam kaki, aku baca-baca artikel tentang manfaat merendam kaki menggunakan air hangat dan garam.
Jadi ini nich, manfaat merendam kaki menggunakan air hangat dan garam.
1| Mengatasi Flu, Meriang dan Batuk
Gejala normal sewaktu akan flu dan batuk, ya badan meriang. Aku ngerasain enggak enak banget meriang itu. Flu juga cuma ngantung gitu. Nah, dengan merendam kaki mengguankan air hangat dan garam, dipercaya dapat meringankan ketiga permasalahan di atas.
Air hangat yang dicampur garam akan membantu pengeluaran keringat melalui pori-pori saat proses merendam kaki menggunakan air hangat dan garam tadi. Ada gunanya juga aku menyiapkan handuk kecil, sebelum proses merendam tadi. Keringat keluar dari bawah hidung, di pelipis, di pipi, sampai di punggung.
2| Melegakan Tenggorokan
Cuaca yang ektrim, ku sebut. Karena perubahan yang cepat sekali. Kadang panas menyengat langsung mendung trus turun hujan. Mending kalau langsung turun hujan. Lah di php, mendung saja gak hujan-hujan, tiba-tiba kembali panas.
Debu juga masih saja menghiasa jalanan. Selain tenggorokanku yang meradang. Aku juga mengalami gangguan pada mata. Bukan belek ya, tapi kalau bangun tidur di pagi hari, mata tuh lengket sekali. Merendam kaki menggunakan air hangat dan garam, juga memiliki manfaat untuk melegakan tenggorokan.
3| Melancarkan Sirkulasi Darah
Ini yang paling penting nich teman. Air hangat berfungsi untuk melancarkan peredaran darah, supaya seluruh tubuh tidak kaku. Garam membantu detoksifikasi sewaktu proses perendaman mengunakan air panas.
Aku merasakan kakiku jadi gak kaku. Lembut malah, pegel-pegel di kaki maupun di pantat juga sedikit menghilang. Malam ini, mungkin bisa dicoba lagi untuk merendam kaki menggunakan air hangat dan garam
4| Mengatasi Bau Kaki dan Kaki Pecah-Pecah
Pernah mengalami masalah bau kaki? cung? jaman SD kelas lima ke atas sepertinya pernah. Itu karena, kaos kaki yang gantinya tiga hari sekali, trus jam pelajarannya lama. Panas dan kalau istirahat lari-larian.
Anak sekarang mah, ganti kaos kaki satu hari sekali ya? trus di kelaspun enggak pakai sepatu. Merendam kaki menggunakan air hangat dan garam, juga dapat mengatasi bau kaki. Karena garam yang bercampur dengan air hangat akan mengeluarkan bakteri-bakteri di kaki.
Kaki pecah-pecah juga bisa loh, diatasi dengan merendam kaki menggunakan air hangat dan garam. Meskipun kakiku gak mengalami hal tersebut, aku merasakan manfaatnya, loh. Kakiku jadi lembut, ringan dan setelah kukeringkan, jadi halus. Apalagi, dipijit-pijit gitu pakai olive oil atau minyak zaitun.
Sayangnya aku enggak mengoleskan minyak tersebut, karena setelah merendam kaki menggunakan air hangat dan garam, ada pekerjaan buu. Nyuci baju dan mandiiin si kecil ;)
5| Sebagai Relaksasi
Kalau sudah ngomongin relaksasi, siapa sih yang nolak? duh, aku tadi jadi kepikiran untuk menambahkan lain-lain ke dalam air hangat tadi. Tadi, aku cuma mengganti pewangi di kamar mandi. Pewanginya kuganti dengan aroma Golden Vanilli, jadi seger minta ampun.
Besok lagi, aku mau menambahkan bunga-bunga untuk merendam kaki dech. Biar kaki wangi dan aroma wanginya membangkitkan semangat. Ada saran, pakai bunga apa yang dapat mengeluarkan aroma wangi dan relaksasi? Di pasar keknya ada yang jualan bunga, mungkin aku bisa cari ya.
Nah, setelah merendam kaki mengguankan air hangat selesai. Aku minum teh hangat yang sudah disiapkan oleh suamiku. Keringat keluar dari mana-mana, kaki menjadi lebih rileks, badan juga sedikit berkurang pegal-pegalnya. Kepala gimana? Alhamdulillah sudah tidak begitu berat, nyatanya bisa blog post begini, kan?
Pusing sedikit, karena pola makannya belum sebanyak biasanya. Baru sarapan martabak manis, dua iris buah pear sama setengah mangkuk agar-agar merah putih. Selebihnya, mau ngangkat jemuran, njemurin baju trus nyuci piring.
Alhamdulillah anggaran untuk urut berkurang, tapi post untuk beli gas bertambah. Wkwkwkkk. Gak masalah ya, yang penting badan sehat. Ayo olah raga pagi. PR yang enggak pernah dikerjakan ;(. Oiya, sebaiknya merendam kaki menggunakan air hangat dan garam ini, dapat dilakukan dua kali seminggu atau kalau bener-bener badan sedang lelah sekali, bisa setiap hari. ;)
wah mau ah nyoba biar rileks nih kadang denegr anak2 teriak2 bikin stres hehe
ReplyDeleteCoba Mbak, tentunya pas keadaan rumah tenang ya...hehee
DeletePerpecahan antar kaki itu emang nyebelin ya hahaha. Aku suka lupa kalau mau rendaman kaki pake air hangat. Tapi emang enakan sih udahnya. Eh ngaruh juga ke tenggorokan, ya? Baru tau nih.
ReplyDeleteNah, yang aku baca gitu..hehee.
Deletesuami dan aku kalau dirumah sering rendem kaki, soalnya capek maksimal kalau udah direndem langsung enteng dan tidur nyenyak banget, paginya seger dibadan
ReplyDeleteGitu yaaa, aku belum rutin nih, Terakhir dulu banget pas hamil.
Deletewaah... ternyata merendam kaki banyak manfaatnya juga ya... kemarinnya badan saya juga agak gak enak, mau dipijit gak ada tukang pijitnya. tau gitu saya rendam kaki pake garam ya... makasih infonya :)
ReplyDeleteIya Mbak, garamnya sampai airnya kerasa asin. Kalau aku cuma beberapa sendok. Persediaan habis euy
Deletehalah, baru tau ini mbak merendam kaki bisa mengatasi flu dan batuk, taunya ya cuma ngilangin capek
ReplyDeleteAku sama suami dulunya sering merendam kaki seperti ini. Tapi masalahnya kok kurang telaten. Padahal setelah itu rasanya nyaman.
ReplyDeleteaku pernah ngrendam kaki pake air garam, saat mengandung anak ke dua kaki bengkak, sama mertua suruh rendam pake air garam, setelah itu kaki memang terasa lebih enakan.
ReplyDeleteMbak, ini garamnya garam khusus buat rendaman kaki apa bisa garam dapur juga?
ReplyDeleteAku biasanya air hangat doang. Nanti ah coba pake garam
ReplyDeleteAku baru tahu dari postingan ini kalo rendem kaki pengaruh ke flu lhoooo, kebeneran kayaknya aku mau flu deh, agak sakit tenggorokan dan gak enak badan hiks...
ReplyDelete*buru-buru nyari baskom di dapur*
aya sering melakukan ini neh mba, apalagi habis jalan jauh atau banyak kerjaan, jadinya tambah rileks.
ReplyDeleteTernuata banyaak bangeett manfaatnya. Kukira hanya utk mengatasi pegal-pegal ajaa. :D
ReplyDeleteSelamat Hari Blogger Nasional Fais, Firaaa!
wah saya baru tau metode ini.
ReplyDeletedulu saya sering merendam pake jelly footbath tapi karena lama kelamaan mihil jadinya berhenti juga hehehe soalnya lucu jadi jelly jelly aja gitu airnya
mau coba ah pake metode ini
Saya udah berapa bulan ini rasanya butuh banget diurut,tapi ya itu, susah nyari tukang urut yang bagus.
ReplyDeleteMakasih udah berbagi ya mba. Tak cobain. Hihhii
Kirain buat matiin kuman dan lembutin kaki ajah. Trnyta banyak fungsi lainnya, simple pulak caranya :)
ReplyDeletenikmat bgt rasanya, apa lagi abis pulang kerja..
ReplyDeletenikmat bgt yaa rasanya, apalagi klo pas lgi capek..
ReplyDeleteudah lama nih nggak nglakluin kayak gtu,, kyaknya bisa dicoba lgi deh.. hee
ReplyDelete