Memanfaatkan Media Sosial untuk Menjaring Informasi dan Komunikasi

[Gaya Hidup] : Media Sosial 

Memanfaatkan media sosial untuk menjaring informasi dan Komunikasi. Hari gini siapa sih yang tidak memiliki media sosial? siapakah yang tidak mengerti bagaimana membuat media sosial? siapakah yang tidak paham bagaimana menggunakan media sosial?. Mulai dari masyarakat yang memiliki usia tua, usia produktif, usia anak-anak sampai mungkin usia bayi baru lahir pun memiliki media sosial.

Ngobrolin tentang media sosial nich, teman-teman pasti sudah paham benar ya, apa itu media sosial. Yuk bareng-bareng dibaca lagi pengertian media sosial dari wikipedia Indonesia. Media Sosial adalah sebuah media daring (dalam jaringan-online), dengan para penggunanya dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. ~ Diambil dari Wikipedia.org

Berapa Banyak Media Sosial yang Dimiliki?

Hari gini gak punya media sosial, ke mana saja kau? hehehee. Sebenarnya tidak memiliki media sosial juga tidak mengapa. Tapi namanya manusia yang ingin mengerti segala hal, apalagi mengenai perkembangan teknologi, ya sah-sah saja kan mengenal media sosial.

Alhamdulillah saya termasuk yang dimudahkan untuk urusan mengenal teknologi. Tahun 2008 saya sudah menggunakan media sosial bernama Facebook. Tahun ini sudah ada lima media sosial yang aktif saya gunakan, lainnya non aktif atau tidak rajin menggunakan.

Berikut ini lima media sosial yang saya miliki :

1. Facebook mulai digunakan di tahun 2008
2. Blog mulai dibuat tahun 2010 dan saat ini memiliki lebih dari dua buah blog yang aktif.
3. Twitter mulai di buat di tahun 2013 dan saat ini saya hanya memiliki satu buah twitter aktif.
4. Instagram mulai dibuat kurang lebih di tahun 2015 dan memiliki dua buah akun instagram aktif.
5. Youtube mulai dibuat kurang lebih tahun 2016 dan memiliki dua buah akun You Tube aktif.

Apa Tujuan Utama Menggunakan Media Sosial?

Tujuan utama menggunakan media sosial buat saya pribadi adalah menjaring informasi dan menjalin komunikasi. Ada beberapa teman saya yang mengatakan, bahwa memiliki media sosial itu hanya untuk gaya-gayaan. Boleh jadi memang tujuan teman saya memang seperti itu, tapi bukan untuk saya.

Berikut tujuan saya membuat media sosial yang saya punya :

1| Facebook

Awal menggunakan karena penasaran apakah Faceboo dapat mempertemukan saya dengan teman lama saya. Jawabannya memang benar, dengan adanya media sosial berbentuk Facebook, saya dapat berkomunikasi lagi dengan teman SD, teman SMP dan bahkan mempertemukan saya dengan teman-teman yang memiliki passion sama di bidang bloging.

Facebook selain untuk menjalin komunikasi juga dapat menjaring banyak sekali informasi. Ada banyak sekali informasi yang didapat dengan sekali klik pada link yang dibagikan oleh teman-teman di Facebook. Oleh karena itu, dengan adanya Facebook, sayapun sangat terbantu untuk menaikan trafic artikel di blog pribadi.

2| Blog

Blog merupakan bentuk media sosial yang dapat digunakan untuk menulis artikel dan menambahkan gambar pada artikel tersebut. Blog dapat dimiliki oleh personal/ perorangan maupun perusahan dan badan usaha. Menurut saya, media sosial berbentuk blog ini sangat luas penggunaannya dan mudah sekali untuk digunakan.

Baca Juga : Kenapa Saya Menulis di Blog

Awal tahun 2011 saya aktif menggunakan blog untuk menuliskan cerita keseharian sampai sekarang. Beberapa blog saya buat dan sampai saat ini hanya ada 3 blog aktif yang saya miliki. Dua blog sudah berdomain dan beberapa yang lainnya masih menggunakan blogspot.

Tujuan saya membuat Blog untuk sarana belajar menulis dan saling berbagi tulisan. Blog juga dapat digunakan untuk menjaring informasi dalam berbagai konten dan menjalin komunikasi sesama blogger. Kegiatan blogging tidak hanya soal menulis dan berbagi link artikel saja, tapi ada banyak sekali yang perlu diketahui dari sebuah blog.

3| Twitter

Satu bentuk media sosial yang sebenarnya jarang saya gunakan kecuali untuk urusan pekerjaan. Hehehee. Twitter saya buat juga untuk melengkapi persayaratan sewaktu menjadi calon Srikandi Blogger dari Emak Emak Blogger tahun 2014 lalu.

Twitter menjadi salah satu bentuk media sosial yang paling digemari karena menggunakan hastagh. Hastagh ini bisa diikuti oleh banyak orang dan otomatis saat saya sedang menggunakan hastagh yang sedang viral, cuitan saya bisa dibaca banyak orang juga.

4| Instagram

Instagram sebagai bentuk media sosial yang saat ini sedang banyak digunakan oleh banyak orang. Tua, muda, anak-anak bahkan bayi baru lahir sudah banyak yang memiliki akun instagram. Pada awalnya, Instagram ini memang digunakan untuk membagi foto terbaik mereka dengan caption dan hastagh.

Tujuan saya membuat akun instagram juga karena gaya-gayaan sich sebenarnya. Namun perlahan-lahan saya mulai menata tulisan pada caption dan kemudian membuat akun Instagram yang berisi konten masakan yang saya buat dari dapur sendiri. Saya konsisten mengisi hanya makanan yang saya buat. Tujuannya untuk mengumpulkan foto-foto masakan saya saja dan mencari konten yang sama dengan isi Instagram tersebut.

5| You Tube

You Tube makin digemari oleh anak-anak dewasa ini. Para ibu ramai-ramai membuatkan akun You Tube untuk membagi video anak-anaknya yang sedang bermain, un boxing mainan terbaru mereka bahkan yang sedang melakukan kegiatan bakatnya.

Saya membuat dua buah akun You Tube untuk menyimpan video perjalananku dan perjalanan anak-anak. Namun saya tidak begitu sering mengupload kegiatan saya dan anak-anak di akun You Tube. Bukan karena takut terkenal, wkwkwkwk digeplak sandal batok.

Jadi itulah bentuk media sosial yang saya miliki, saya juga sudah ceritakan tujuan dan manfaat utamanya. Semua tergantung oleh pemikiran para pembaca dan teman-teman ya. Sayapun lebih memilih menggunakan media sosial secara positif dan mengurangi membagi hal-hal yang sekiranya tidak begitu penting.

Baca Juga : Perempuan Bersahabat dengan Internet

Memiliki media sosial atau tidak juga pilihan, tidak memiliki media sosial bukan menjadi kurang gaul kok. Tinggal bagaimana memanfaatkan media sosial yang sudah dimiliki dengan baik. Tidak mempergunakan media sosial untuk menyebar hal-hal yang tidak benar dan membuat orang lain merasa ketakutan. Yuk gunakan media sosial dengan positif, sekalian promosi untuk media sosial positif nih.