Wednesday 23 January 2013

Setelah Banjir lalu Jalan Berlubang

Informasi Jakarta Banjir hingga Darurat Banjir dan Siaga 1 kudapat dari internet yang setia menemani perjalananku di Pulau Dewata. Sebuah pesan singkat dan telepon dari rekan-rekan di jakarta memberikan gambaran betapa Jakarta memang lumpuh akibat Banjir.
From Here

Curah hujan yang cukup tinggi pada pertengahan Januari 2013 inilah yang menyebabkan sebagian wilayah jakarta dan sekitarnya terendam air. Banjir tidak dapat dielakkan ataupun di pendding. 
Banjir tidak hanya merendam kawasan pemukiman penduduk yang ada didataran rendah ataupun daerah yang kurang peresapan air. Banjirpun meremdam jalan-jalan protokol di Bundaran Hotel Indonesia, kawasan monas ataupun jalan-jalan arteri dan jalan perkampungan.
From Here

Setelah banjir surut yang tersisa dan terlihat mata telanjang adalah sampah yang berserakkan, lumpur yang terbawa air dan jalan yang berlubang tidak tanggung-tanggung, kedalamannya bisa mencapai 20-30 cm.

Kejadian yang hampir membuatku celaka adalah jalan berlubang, kurang konsentrasi dan beranggapan jalan masih mulus karena baru selesai pengerjaannya, tetap kulajukkan sepeda motor dan melewati sebuah lubang yang kupikir  tidak terlalu dalam. 
Sebuah hentakkan keras kualami, Alhamdulillah pertolongan Allah setelah kekagetanku hanya Allah yang kuingat, sepeda motor yang kurasa seperti melayang bisa mendarat normal dan tangan yang meng handle gas dalam keadaan normal.

Sepanjang perjalanan menuju kantor, betapa banyak jalan yang semula mulus sekarang dipenuhi lubang-lubang yang membutuhkan konsentrasi tinggi dan tidak menjalankan kendaran dalam keadaan  kencang.
From Here

Banyak hikmah yang dapat diambil dengan kejadian hujan yang tidak berhenti-henti, banjir yang merendam jalanan sehingga mengakibatkan jalan berlubang. Hikmahnya, konsentrasi dan kehati-hatian dalam berkendara dan  juga harus berangkat lebih awal, agar tidak terburu-buru.

***


3 comments:

  1. Ngeri bgt ya banjirnya mak, semoga gak banjir lagi.

    ReplyDelete
  2. miris mak liat banjir di Jakarta, btw rumah mak TAnty ngga ikut kbanjiran kan?

    ReplyDelete
  3. hiii mba Lusi : aamiin, hujan boleh karena itu alam, namun banjir semoga bisa diatasi dengan cepat.

    mba rahmi : Alhamdulillah, rumah ga banjir, jalan masuknya saja yg banjir tp lekas surutnya.

    ReplyDelete

Mohon maafkeun, komentar kali ini dimoderasi ya. Terima kasih