Monday 2 November 2015

Cara Memasak Tumis Labu Siam

Labu siam merupakan salah satu sayuran yang paling mudah untuk di masak. Cara memasak labu siam bisa ditumis, bisa di sayur, bisa dibening atau dibuat pecel/gado-gado. Saya suka semua cara memasak labu siam yang disebutkan tadi. Paling sering, labu siam dimasak tumisan, tapi kok rasanya bisa berbeda-beda ya?



Eh ngomong-ngomong labu siam, ada tidak ya hubungan labu siam dengan labu kuning yang ada di halloween itu?  Ternyata memang banyak sekali jenis dari labu ini. Labu siam termasuk labu yang tumbuhnya merambat di tanah atau agak menanjak.

Sepertinya mudah ya budidaya labu siam ini, seandainya punya pekarangan luas, pasti labu menjadi salah satu sayuran yang ditanam. Tapi jangan salah sebut ketika membeli benih labu, bilang ke penjualnya benih labu siam. Karena benih labu siam dan benih labu-labu lainnya, seperti labu untuk halloween berbeda.

Ngerinya benih labu untuk halloween, pas tumbuh langsung ada mata, dan mulutnya mengeluarkan giginya yang beberapa itu, horor kan? hehee. Lagi seru nich, ngomongin labu siam sampai ke halloween. Yuk ach, kembali memasak tumis labu siam.


Cara Memasak Tumis Labu Siam ~ Dibuang Getahnya


Dulu, waktu masih kecil #hasyah, kecil? saya senang sekali membantu ibu di dapur, untuk meracik bahan-bahan yang dipergunakan untuk memasak. Nah, sewaktu memasak tumis labu siam, saya memperhatikan sesuatu.

Ibu membelah labu siam menjadi dua bagian, kedua tangan ibu menggunakan plastik. Kemudian labu siam tersebut digesek-gesekan pada bagian dalamnya. Gerakannya memutar dan menekan labu siam tersebut.

Tujuan ibu menggesek-gesekan labu siam tersebut, agar getah yang terdapat pada bagian labu siam tersebut keluar. Nah, kaan...ternyata getahnya berwarna putih lengket seperti lem. Menurut ibuku, getah labu siam harus dibuang, jika tidak nanti rasanya akan getir.

Oh, pantesan apakah ini yang membuat tumisan labu siam, rasanya bisa berbeda-beda. Saya suka malas, harus membuang getahnya, jadi setelah mengupas langsung saja diiris tipis-tipis, toh nanti juga dimasak. #malas yah.

Ternyata cara untuk membuang getahnya bukan hanya satu cara, lho. Waktu itu, saya menyuapi Faiz menggunakan labu siam rebus. Lalu tetangga saya bercerita bahwa dia tidak suka tumis labu siam, karena harus menghilangkan getahnya.

Kemudian saya cerita dong, getahnya dibuang dulu dengan cara digesek gesekan bagian dalamnya, setelah itu dikupas dan dicuci, baru dech diiris tipis-tipis labu siamnya. Rasanya juga tidak begitu getir kok, karena getahnya sudah hilang. Tetangga saya manggut manggut dan kemudian bercerita lagi.

Rahasia Memasak Tumis Labu Siam



Cara memasak tumis labu siam sebetulnya ada rahasianya, agar sayur labu itu tidak kaku dan tidak getir. Duh, saya mendengarkan dengan posisi telingga dan mata tidak singkron. Mata mengawasi Faiz yang sedang belajar berjalan, telingga mendengarkan rahasia memasak tumis labu siam.



Jadi begini, kupas labu siam tersebut terlebih dahulu, beda dong dengan cara ibuku. Kemudian, iris tipis-tipis labu siam tersebut, beda lagi dong? lalu di mana rahasianya? getah labu siamnya masih ada sewaktu diiris.

Setelah diiris, taburi dengan serius dan ikhlas #halah opo iki? taburi labu siam menggunakan garam dapur. Setelah ditaburi garam dapur, peras-peras labu siam sampai mengeluarkan air berwarna keruh. Nah, jika ibuku gesek labu siam, ini peras labu siam, beda sekali.

Setelah labu siam memgeluarkan air keruh tersebut, buang airnya, lalu peras lagi sebentar dan buang airnya kemudian cuci labu siam tersebut. Cling, labu siam sudah bebas dari getah yang lengket. Penampakannya juga berbeda lho, antara yang belum diperas dan yang sudah diperas.

Bagaimana mau memilih cara yang pertama atau yang ke dua? semua ada pada keadaan masing-masing chef ya untuk memasak tumis labu siam. Saya lebih sering menggunakan cara kedua, karena lebih praktis dan hasil tumis labu siamnya juga berbeda.

Silahkan dicoba ya, jika sudah mencoba ke dua cara memasak tumis labu siam tersebut, berarti kita toss seru di bulan November ini. Atau, jika ada yang mempunyai cara menghilangkan getah labu siam untuk menghasilkan tumisan yang memiliki aroma gurih, silahkan di share ya.

38 comments:

  1. Jadi pake garam toh ya mba rahasianya. Siip deh, makasih tipsnya mba

    ReplyDelete
  2. suami paling suka, tumis labu siam. Apalagi kalo cabenya dibanyakin. Enaaak.. :)
    Kalo aku bersihinnya, dengan cara lama sih. Ya digesek-gesek gitu, yang penting getahnya keluar. Kapan-kapan coba pake garam deh..
    makasih ya, tipsnya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Weeew, pedes-pedes pakai nasi anget ya Mbak Way, hihiii coba pakai garam, rasanya beda enggak dech

      Delete
  3. Saya cuma digesek aja mbak,
    Cara kedua biasanya kalau mau masak pare atau pepaya aja. Ternyata labu siam juga bisa dengan cara itu ya. Lain kali harus cobain nich. Makasih tipsnya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, akupun diajari sama tetangga dulu, begitu

      Delete
  4. Persis kayak yg diajarkan ibu saya mbak hehe... tp karena kadang buru buru masak (keburu laper), saya ga rendam dan remas pake garam hihi.*duh malese....:-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. toooss tuh, buru-buru kaaan? samaan dong #hasyah

      Delete
  5. Nah, ibuku juga dulu ngajarinnya digosok2 tengahnya, tapi aku malah sukanya dipotong2 dulu kemudian diremas2 pake garam. Lupa jg dulu tau dari mana. Beda generasi, beda tipsnya ya hihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah kan, ditaburi garem lalu diremas-remas...hasilnya menurutku lebih bagus..

      Delete
  6. aq juga gitu mbak,pake garem aja :)

    ReplyDelete
  7. Aku pake cara dua2nya, mak. Cuma beda ngegeseknya aja. Kalo aku motong bagian ujung labu, trus bagian itu digesek2. Dapet tipsnya dari alm.mamah mertua :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya Mbak Riana, yang suka memasak bareng mama mertua senang ya dapat tips memasak.

      Delete
  8. AKu juga biasanya pake garam diaduk-aduk gitu...tapi kadang ngurangi garam

    ReplyDelete
  9. Cieeee Mbak Astin sekarang update banget blognya sering masak ya Mbak hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. kan kaaan kaaan, jadi malu. Dulu jarang masak jarang update..hihiii

      Delete
  10. Ya Allah enak sekali mbak..seger banget deh....kan gini jadinya laper terus...hiks...

    ReplyDelete
  11. Kapan-kapan dicoba tipsnya. Makasih Mba sharingnya.

    ReplyDelete
  12. terima kasih tipsnya ya chef Astin :)

    ReplyDelete
  13. Sama mbak, teringat masa kecil kalau masak sayur labu emang digosok2 memutar setelah dbelah jadi 2 bagian :) masa kecil yang tak terlupakan khususnya di dapur hehehe .. :D

    ReplyDelete
  14. jadi inget masakan si mamah ih

    ReplyDelete
  15. wah..bsok pengen lngsung nyoba nih.... mantep kayanya...

    ReplyDelete
  16. jadi inget mamah ku kalo masak labu pasti sama kaya mba caranya begitu, kebetulan aku jarang masak cuma ngeliatin aja hehe, paling nanti kalo udah nikah pasti aku harus rajin masak

    ReplyDelete
  17. wahhh makasih mbaa,,, aku biasanya abis potong kecil2 cuma direndem di air aja, abis itu tumis campur tempe dan udang

    ReplyDelete
  18. Mau doong dimasakin labu siaam.. Aku suka makannya, tp tetep gk suka masaknya. Haha

    ReplyDelete
  19. waaah waaah garam dapur memang ajaib bisa membuat labu siam jadi tidak getir hehe harus dicoba ini

    ReplyDelete
  20. jadi pengen masak tumis labu nih, enak kalo makan sama nasi, sambal dan tumis labu

    ReplyDelete
  21. owh, ternyata gitu cara menghilangkan getahnya yah mbak?? soalnya sebelumnya saya malas masak labu siam karena gak kuat sama getahnya..

    terimakasih tipsnya mbak :)

    ReplyDelete
  22. suka labu siem apalagi kalo di lodeh atau sambal goreng, nikmatnya sampe ke dalem hati

    ReplyDelete

Mohon maafkeun, komentar kali ini dimoderasi ya. Terima kasih