Termometer Air Raksa
Sebelum saya menikah, saya sudah punya termometer air raksa, lho. Karena pekerjaan saya yang sering ke apotik dan ke rumah sakit. Saya sadar, bahwa termometer itu penting disediakan di rumah, lho. Untuk berjaga-jaga ketika badan sedang mengalami deman, apalagi sendirian di kamar kost.
Nah, sampai saya berumah tangga dan sudah memiliki anak, termometer air raksa tersebut masih ada, lho. Suatu hari, tetangga ada yang meminjam termometer air raksa tersebut. Setelah selesai dipergunakan, termometer tersebut dikembalikan. Sewaktu suami sedang mengalami demam, saya mengambil termometer tersebut dan ternyata sudah tidak berfungsi.
Air raksanya tidak naik, padahal panas suami lumayan ketika ditempelkan telapak tangan. Waduh, gawat nich. Jadi saya meminjam termometer ke tetangga dech. Saya dipinjami dua termometer, termometer digital dan termometer air raksa. Keduanya memiliki fungsi yang sama dengan keungulan yang berbeda. Saya sampaikan kepada suami, besok harus membeli termometer yang digital saja, tidak mudah pecah sepertinya, apalagi ada anak-anak kecil.
Termometer Digital
Saat itu saya bekerja full time di kantor dan tidak leluasa untuk pergi-pergi saat jam kantor. Saat pulang kantor, juga lebih nyaman langsung pulang dan bertemu anak-anak. Suami juga berpikiran seperti itu, apalagi beliau juga repot untuk mampir-mampir. Lalu bagaimana saya bisa membeli termometer digital?
Ya sudah, mau enggak mau, apalagi waktu itu sedang ramai-ramainya orang memperbincangkan toko online terbesar di Indonesia. Langsung dech, ketika sedang jam istirahat di kantor, saya membuka websitenya Lazada. Saya mencari termometer digital dengan budget sesuai dengan yang saya anggarkan.
Kebetulan di kantor saya ada distributor merek termometer digital tersebut. Lalu saya bertanya, harganya wajar tidak nich di online? ternyata tidak selisih jauh, apalagi dari lazada juga tidak dipungut biaya kirim alias, free ongkir untuk ke tempat tinggal saya.
Alhamdulillah, termometer digital yang saya pesan di Lazada datang bersama dengan barang-barang yang saya pesan. Barangnya tidak langsung datang semua, kecuali barang tersebut dari gudang lazada langsung. Untuk termometer digital, dikemasnya terpisah, sayang sewaktu datang saya tidak ada di rumah, jadi tidak sempat mengambil gambar.
Termometer digitalnya cocok dan masih baru, Alhamdulillah saya berbelanja di tempat yang bagus ya. Termometernya juga bermanfaat sekali, saat ada anggota keluarga yang sedang demam. Saya menyimpannya di kotak obat-obatan agar mudah untuk ditemukan ketika sedang membutuhkan. Pengalaman membeli termometer digital ini, sudah lama, tahun 2014 yang lalu.
Bagaimana dengan teman-teman? apakah sedia termometer di rumah? Saya juga selalu mengingat-ingat nich, ketika melakukan perjalanan, harus membawa termometer digital ini, untuk berjaga-jaga saja. Tapi mendokan semua sehat-sehat terus ya...jadi, mau belanja apa lagi ya di hari belanja online tahun ini?
dusnya besar banget mak asti, itu belanja banyak ya hehehe
ReplyDeletenanti aku bisikin mbak,
DeleteSepertinya kami sekeluarga juga harus punya nih
ReplyDeleteIya Pak, untuk persediaan gitu
Deleteudah punya dua kali termometer digital, akhirnya rusak dua2nya dimainin Alfi
ReplyDeleteduh berarti kudu disimpen tepat nih, ayo beli lagi
DeleteAku gak punya termometer, Mbak. Seharusnya perlu, sih yaa.. browsing dulu deh ke Lazada, semoga ada diskonan hehe
ReplyDeleteayo browsing, sipa tahu ketemu aku, eh#
DeleteKakak saya juga beli termometer digital buat jaga2 kalo ponakan saya demam sewaktu2. Dan memang membantu banget punya barang satu ini.
ReplyDeleteiya, membantu sekali jika sewaktu waktu anak-anak demam
DeleteWajib ada! Aku punya termometer digital di rumah. Apalagi kalo sakitnya rada berat dan harus ke rumah sakit. Aku tinggal kasih tahu dokter kemarin suhunya sekian, sekarang sekian, dst. Jadi bisa membantu dokter mendiagnosis juga.
ReplyDeletedokternya senang ya, kalau kita care anak-anak sebelum dibawa ke dokter,
Deletewah baru tau di lazada ternyata menjual termometer, aku di rumah juga kebetulan ga punya termometer
ReplyDeleteayo beli
DeleteTermometer wajib ada di kotak obat. Jadi bisa tahu ya, berapa suhu badan saat panas.
ReplyDeleteJadi kepo ni, berapa harga di LAzada. :)
cek sendiri, apa aku anterin? hihii
Deletememang sangat butuh ya apalagi kalau kita punya bayi atau anak kecil yang sering banget dikitdikit panas dikitdikit anget dikitdikit demam .. jadi harus siap siaga :)
ReplyDeleteiya Mba
Deletesaya belum punya termometer
ReplyDeleteiya, ada termometer di rumah yang digital juga, yang air raksa pecah melulu deh..
ReplyDeleteSama ya MBak,
DeleteWaktu anak kecil juga pakai termometer digital Mbak. Gak beraninpakai yang raksa takut pecah. Begitu anak cukup besar kok gak lermah tahu lagi ada di mana ya termometernya. Huehehehe.
ReplyDeletekalau udah besar jadi jarang dipakai y?
Deleteiya termometer itu benda wajib kalau punya anak kecil ya, awalnya obat panas juga selalu sedia tapi lama2 jadi kadaluarsa karena alhamdulillha kalau panas dikasih madu langsung turun panasnya...
ReplyDeletedikasih madu ya, kalau anak di bawah usia 1 tahun blm bisa y?
DeleteAku punya, Mak.
ReplyDeleteManfaat banget kalau punya balita
betul
DeleteSy juga pke termometer digital di rmh..
ReplyDeleteiya Mbak,
DeleteAku juga selalu punyaaa termometer digital..penting untuk selalu menyimpannya di rumah..
ReplyDeletekecil tapi penting ya Mba
DeleteBenda kecil ini sebenarnya penting sekali mba yah, tapi saya dari dulu sampai sekarang tidak pernah punya termometer. Perlu untuk di pertimbangkan juga untuk memiliki benda imut ini yah,,, Thanks to information
ReplyDelete